Kategori Product : Basah/Segar , Kering/Simplisia ,Bubuk/Powder dan Bibit Tanaman Obat
Wednesday, 20 May 2015


Manggis (Garcinia mangostana L.) adalah sejenis pohonhijau abadi dari daerah tropika yang diyakini berasal dari Kepulauan Nusantara. Tumbuh hingga mencapai 7 sampai 25 meter. Buahnya juga disebut manggis, berwarna merah keunguan ketika matang, meskipun ada pula varian yang kulitnya berwarna merah. Buah manggis dalam perdagangan dikenal sebagai "ratu buah", sebagai pasangan durian, si "raja buah".
Buah ini mengandung mempunyai aktivitas antiinflamasi dan antioksidan. Sehingga di luar negeri buah manggis dikenal sebagai buah yang memiliki kadar antioksidan tertinggi di dunia.

Manggis berkerabat dengan kokam, asam kandis dan asam gelugur, rempah bumbu dapur dari tradisi boga India dan Sumatera.

Manggis merupakan sebuah pohon tropis yang tumbuh dalam suhu hangat dan stabil, paparan suhu di bawah 0 °C (32 °F) untuk jangka waktu yang lama, umumnya akan membunuh tanaman dewasa. Hortikulturis yang berpengalaman telah menumbuhkan spesies ini di luar ruangan dan membawanya untuk dikembangkan di daerah ekstrim, selatan Florida.

Buah manggis muda, dimana tidak memerlukan pemupukan untuk tumbuh (lihat agamospermy), pertama kali akan berwarna hijau pucat atau hampir putih di bawah kanopi. Saat buah membesar selama 2 hingga 3 bulan ke depan, warna kulitnya akan menjadi hijau gelap. Pada periode ini, pertumbuhan ukuran buah dapat meningkat hingga kulitnya berukuran 6-8 cm (2,4-3,1 inchi) dengan diameter luar, akan tetap keras hingga pematangan akhir tiba. Sifat kimia dari permukaan bawah kulit manggis terdiri dari berbagai polifenol, termasuk xanthones dan tanin yang menjamin astringent dapat menghambat perhatian serangga, jamur, virus tanaman, bakteri dan pemangsa hewan, pada saat buah belum matang. Perubahan warna dan pelunakan kulit menjadi proses alami yang menunjukkan pematangan buah dapat dimakan dan benih telah selesai berkembang

Manfaat Kulit Manggis

  1. Mampu mencegah kanker.
  2. Mencegah penyakit jantung
  3. Memperkuat sistem kekebalan.
  4. Mengatasi keracunan makanan.
  5. Membantu menanggulangi ganguan sesak nafas.
  6. Mencegah batu ginjal.
  7. Menurunkan tekanan darah tinggi.
  8. Membantu mencegah disentri.
  9. Memperlambat proses osteoporosis.
  10. Mengobati diare.
  11. Menyeimbangkan sistem kelenjar endokrin.
  12. Menyembuhkan kerusakan pada syaraf.
  13. Memelihara optimal fungsi kelenjar gondok.
  14. Menyembuhkan sariawan.
  15. Menurunkan kolesterol LDL.
  16. Mengagalkan kerusakan DNA.
  17. Menurunkan pembengkakan saat menstruasi.
  18. Membantu meringkan penyakit asma.
  19. Mengobati penyakit TBC.
  20. Membantu penurunan berat badan dan obesitas.
  21. Memperkuat pembuluh darah.
  22. Membantu mencegah penyakit jantung.
  23. Membantu mengurangi migran.
  24. Menyembuhkan luka tenggorakan.
  25. Menyembuhkan bisul.
  26. Membantu mencegah penyakit sistem syaraf (parkinson).
  27. Menurunkan pembengkakan saat menstruasi.
  28. Sebagai obat pencuci perut yang lembut.
  29. Meredakan sakit akibat radang sendi.